Inveksi terbentuk di pertengahan tahun 2013,entah lupa tanggal berapa dulu, kita memakai nama inveksi dengan merubah huruf F menjadi V , untuk menghindari kesamaan nama band,yang menurut kita tidak merubah arti kata dari infeksi itu sendiri,kita ingin para penikmat musik terinfeksi dengan musik yang kita mainkan, yaitu Death fuck'in metal.
Line up awal:
Awan Gore - vockal,
wahyu - bass,
Bayan Adler - Gitar,
Riko - Drum,
Awan Gore - vockal,
wahyu - bass,
Bayan Adler - Gitar,
Riko - Drum,
kami mengusung genre Death MetaL,yang terinfluence dari beberapa band metal local maupun luar negeri seperti Rotten corpse,sadistis,bloody gore, suffocation,malevolent creation,cemetery,unlheashed, dan lain lain,kita mulai performe di event_event metal local, akan tetapi di pertengahan thn 2014, Riko harus mengundurkan diri dari Inveksi,di karenakan kesibukan di pekerjaan,tanpa harus menunggu larut lama Bayan mencoba menghubungi Ryan ( Slave of God) tuk mengisi kekosongan pada drum,dengan kesepakatan bersama Ryan kita rekrut sebagai drumer di Inveksi.
line up :
Awan Gore - vockal
Wahyu - bass
Bayan Adler - Gitar
Ryan - Drum
Wahyu - bass
Bayan Adler - Gitar
Ryan - Drum
seiring berjalannya waktu ,formasi ini cukup solid dan menghajar di stage event event local,dan menghasilkan satu single NALURI PEMBUNUH, yang sempat kita record, akan tetapi di pertengahan tahun 2015, kita harus kehilangan wahyu sebagai bassis di inveksi, karena berbagai faktor yang tidak bisa di jelaskan,dan sibuknya dengan aktifitas pekerjaan, Tanpa mengurangi semangat kita tetap berjalan dengan line up 3 personil.
Awan Gore - vockal,
Bayan Adler - Gitar
Ryan - Drum
Bayan Adler - Gitar
Ryan - Drum
siap meliar kembali,
di thn 2016 bln agustus Ryan memutuskan mengundurkan diri karena kesibukan di kluarga, Setelah melewati berbagai pertimbangan,kita memutuskan untuk mengajak gabung lagi RIKO,mengisi kekosongan pada drum,dan wahyu bass,di akhir 2018 tptnya bulan oktober kita terakhir perform dievent pasuruan berisik#4, yg berlanjut pd VAKUMNYA Inveksi hingga oktober 2019.
di thn 2016 bln agustus Ryan memutuskan mengundurkan diri karena kesibukan di kluarga, Setelah melewati berbagai pertimbangan,kita memutuskan untuk mengajak gabung lagi RIKO,mengisi kekosongan pada drum,dan wahyu bass,di akhir 2018 tptnya bulan oktober kita terakhir perform dievent pasuruan berisik#4, yg berlanjut pd VAKUMNYA Inveksi hingga oktober 2019.
Sekeitar 1 tahun kita vakum tanpa ada kejelasan, Awan Gore bersama bayan Adler, sepakat untuk bangkit lagi dengan merekrut player yang lain,maka kita coba bangkit kembali dgn line up terbaru :
Awan Gore _ Vocal
Bayan Adler - Gitar
Adi (Invinity) -Drum
Linggar ( Nemothorax) - Bass
Bayan Adler - Gitar
Adi (Invinity) -Drum
Linggar ( Nemothorax) - Bass
Kita mulai masuk studio untuk latihan dan adaptasi kembali.,kami rasa line up ini lebih matang dan siap meliar dan menghajar stage event local dan merekam satu single.
Di akhir 2019 tepat bulan november kita promo single SURVIVAL OF THE FITTEST, sekaligus Melakukan mini tour akhir tahun , single Survival Of the fittest di 4 kota Sidoarjo,pasuruan,pandaan dan terakhir di malang.
Di akhir 2019 tepat bulan november kita promo single SURVIVAL OF THE FITTEST, sekaligus Melakukan mini tour akhir tahun , single Survival Of the fittest di 4 kota Sidoarjo,pasuruan,pandaan dan terakhir di malang.
LINE UP INVEKSI 2019_Sekarang...
Awan Gore _ Vokal
Bayan Adler _ Gitar
Adi Invinity _ Drum
Linggar Nemothorax _ Bass
Bayan Adler _ Gitar
Adi Invinity _ Drum
Linggar Nemothorax _ Bass
INVEKSI _ PASURUAN DEATH METAL
3 Comments
Istimewa! š»š¾š¤
ReplyDeletebanyak band death metal berbahaya berasal dari kota pasuruan....bahaya
ReplyDeletefire...fire
ReplyDelete